Pujian kepada tuan rumah Kota Pasuruan diucapkan baik oleh LPTQ Jawa Timur juga Ketua Dewan Hakim Provinsi Jatim. Ketua III LPTQ Provinsi Jatim mengucapkan terima kasih karena semua kafilah merasa nyaman dan terlayani dengan baik selama di Kota Pasuruan.
“Selama MTQ, semua kafilah merasa terlayani dengan baik, Adanya transportasi gratis oleh Gus Ipul membantu lancarnya kafilah menjangkau tempat-tempat MTQ,” ujarnya.
Bahkan dipujinya antusiasme penonton baik dari pelajar dan masyarakat umum membuat semangat kafilah yang berlomba. Termasuk final yang berada di bawah Payung madinah, banyak dipadati penonton yang bersimpuh dan berjubel. “Meriahnya MTQ di Kota Pasuruan terasa bahkan melebihi MTQ Nasional,” ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Pimpinan Dewan Hakim MTQ Jawa Timur KH. Ahmad Zahro. Dia merasakan penyelenggaraan MTQ di Kota Pasuruan sangat dahsyat. Bahkan kemeriahannya melebihi tingkat MTQ nasional bahkan internasional.
“Terima kasih sudah menggerakkan pelajar dan santri saat MTQ. Ini menjadi luar biasa karena menggerakkan yang cinta Alquran,” ungkapnya. Diharapkan penyelenggaraan MTQ kali ini bisa menjadi refleksi untuk tuan rumah MTQ selanjutnya.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf mengucapkan hanya ada 2 yang ingin disampaikan yaitu terima kasih dan mohon maaf. Terima kasih diucapkan kepada semua yang terlibat atas suksesnya penyelenggaraan MTQ ke-XXX Provinsi Jatim saat ini.
“Terima kasih kepada semua pihak yang membantu dan menyukseskan MTQ ke-30 kali ini, yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu,” ungkapnya.
Temasuk permohonan maaf jika dalam penyelenggaraan MTQ selama ini masih ada kekurangan. Dan semoga bisa dipertemukan kembali di event-event selanjutnya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengucapkan terima kasih banyak kepada tuan rumah Kota Pasuruan yang sudah menyiapkan sejak awal MTQ ke-30. Dari lomba logo dan maskot setahun sebelumnya, sampai penutupan Minggu (8/10) malam, sangat luar biasa.
“Kalau di MTQ di Pamekasan lalu, Kota Pasuruan dari rangking 20 menjadi rangking 4 sangat luar biasa,” ujarnya. Harapannya MTQ ini menjadi komitmen bagi kita semua untuk mengajak masyarakat mencintai Alquran, memahami Alquran dan berakhlak Alquran.
Saat penutupan MTQ ke-XXX kemarin juga diumumkan pemenang di masing-masing cabang MTQ. Ditetapkan Kabupaten Lamongan sebagai juara umum atau peringkat pertama. Disusul Kabupaten Sidoarjo juara kedua, dan Kabupaten Gresik sebagai juara ketiga. Kota Pasuruan meraih juara keempat dan Kota Surabaya sebagai juara kelima. Di penutupan juga diserahkan komando kepada Kabupaten Jember sebagai tuan rumah MTQ ke-XXXI pada 2 tahun mendatang. (read.al)
Social Header