Breaking News

Juru Bicara TKD Prabowo-Gibran Jatim Beber Strategi Gaet Suara Swing Voter di Pilpres 2024

 


SURABAYA,   reporter.web.id    - Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Jawa Timur optimistis calon pemilih yang belum menentukan pilihan hingga saat ini (swing voter) akan mendukung pihaknya.

TKD Jatim telah menyiapkan sejumlah strategi untuk memastikan target tersebut.


Sejumlah penelitian memang menunjukkan angka swing voter yang masih relatif tinggi.


"Kalau kita lihat dari jumlah swing voter yang semakin tinggi, ini menunjukkan bahwa tidak ada yang dominan dan resistensinya juga tidak tinggi. Di antara masing-masing calon presiden, memiliki resistensi yang tidak jauh berbeda," kata Juru Bicara TKD Jatim, KH Zahrul Azhar Asumta, Rabu (13/12/2023).

Pria yang akrab disapa Gus Hans ini menjelaskan, salah satu strateginya adalah dengan bergerak di akar rumput.

Tak cukup dengan struktur tim, namun juga menggandeng tokoh di masing-masing kawasan.


"Dengan tak ada tokoh yang dominan dari masing-masing calon, maka yang perlu dilakukan oleh para calon adalah menggerakkan tokoh-tokoh middle, tokoh yang masih bisa berinteraksi langsung dengan voter dan juga tidak ada jarak antara keduanya," katanya.

Tokoh middle bisa menjadi penyambung antara calon yang dipilih dengan calon pemilih.


"Tokoh middle ini memiliki jaringan dan pengetahuan luas, mengetahui tentang politik dan juga tentang hal-hal yang lain," katanya.

Ia menilai, memanfaatkan tokoh middle lebih penting di masa sekarang.


"Tokoh middle ini memiliki jaringan dan pengetahuan luas, mengetahui tentang politik dan juga tentang hal-hal yang lain," katanya.

Ia menilai, memanfaatkan tokoh middle lebih penting di masa sekarang.


Menurutnya, penilaian terhadap program kerja seharusnya diutamakan dibandingkan bicara keuntungan sesaat.

"Perlu juga diwaspadai, Di dalam situasi seperti ini, politik uang itu lebih bisa diterima oleh masyarakat. Artinya, ketika dia melihat bahwa dianggap semuanya sama saja, ya sudah siapa yang bisa memberikan benefit secara instan, ya itu yang dipilih," katanya.


Penelitian ini memotret potensi Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Indonesia mendatang. 

Pada simulasi 3 paslon menunjukkan, pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, memiliki elektabilitas tertinggi sebesar 39,3 persen.

Prabowo-Gibran unggul cukup jauh dibandingkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (16,7 persen) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD (15,3 persen).

Sementara itu, masih ada 28,7 persen responden yang belum menentukan pilihan atau merahasiakan pilihan mereka.

Survei ini berlangsung pada 29 November-4 Desember 2023 secara tatap muka dan dibiayai secara mandiri oleh Harian Kompas.

Jajak pendapat ini melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.



Menggunakan metode itu, survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error lebih kurang 2,65 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.(red.al)



© Copyright 2022 - REPORTER.WEB.ID | Jaringan Berita Reporter Hari Ini