Surabaya, reporter.web.id - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta setiap kampung di Surabaya memiliki satu atau sejumlah penanggung jawab keamanan. Mereka terutama bertanggung jawab atas keamanan selama masa mudik lebaran, di mana pada saat itu banyak warga yang pulang kampung meninggalkan rumah cukup lama.
"Untuk mudik lebaran kami sudah meminta kepada setiap warga kalau ada yang pulang untuk menyampaikan kepada RT/RW, sehingga kami meminta warga yang tidak pulang agar menjaga kampungnya," kata EriSebelum Lebaran, Eri akan membuat surat edaran untuk rumah-rumah yang kosong ditinggal mudik. Agar sebelum ditinggal pulang kampung, rumah-rumah itu tetap aman.
Ketika meninggalkan rumah untuk mudik, sangat penting memperhatikan kompor hingga listrik agar tidak terjadi kebakaran. Selain itu juga memastikan semua pintu maupun gerbang dikunci, bahkan digembok.
"Jangan lupa mencabut listrik, kemudian kompor juga. Ketika sudah mudik, maka rumah kosong berbahaya," ujarnya.
Selain itu, Eri juga mengimbau warga yang mudik agar menggunakan transportasi umum agar lebih waspada. Terlebih kondisi yang ramai dan rawan terjadi pencopetan.
Bila masyarakat menggunakan kendaraan pribadi juga perlu memperhatikan keamanan kendaraan. Hal ini juga mengantisipasi terjadinya kecelakaan saat perjalanan mudik karena kurang memperhatikan kendaraan.
"Terus pilihlah waktu pulang ke Surabaya itu memilih yang agak kosong, jangan mepet. Karena saat ini liburnya panjang, mulai tanggal 6 sampai 15 April," pungkasnya.(red.Al)
Social Header